Peptida-C (peptida-C) dan insulin (insulin) adalah dua molekul yang diproduksi oleh sel-sel islet pankreas selama sintesis insulin. Perbedaan sumber: Peptida-C merupakan produk sampingan dari sintesis insulin oleh sel-sel islet. Ketika insulin disintesis, peptida-C juga disintesis pada saat yang bersamaan. Oleh karena itu, peptida-C hanya dapat disintesis di dalam sel-sel islet dan tidak akan diproduksi oleh sel-sel di luar islet. Insulin adalah hormon utama yang disintesis oleh sel-sel islet pankreas dan dilepaskan ke dalam darah, yang mengontrol kadar gula darah dan meningkatkan penyerapan serta penggunaan glukosa. Perbedaan fungsi: Fungsi utama peptida-C adalah menjaga keseimbangan antara insulin dan reseptor insulin, serta berpartisipasi dalam sintesis dan sekresi insulin. Kadar peptida-C secara tidak langsung dapat mencerminkan keadaan fungsional sel-sel islet dan digunakan sebagai indeks untuk mengevaluasi fungsi islet. Insulin adalah hormon metabolik utama, yang meningkatkan penyerapan dan penggunaan glukosa oleh sel, menurunkan konsentrasi gula darah, dan mengatur proses metabolisme lemak dan protein. Perbedaan konsentrasi darah: Kadar C-peptida dalam darah lebih stabil daripada kadar insulin karena dibersihkan lebih lambat. Konsentrasi insulin dalam darah dipengaruhi oleh banyak faktor, termasuk asupan makanan di saluran pencernaan, fungsi sel islet, resistensi insulin, dll. Singkatnya, C-peptida adalah produk sampingan insulin yang terutama digunakan untuk menilai fungsi sel islet, sedangkan insulin adalah hormon metabolik utama yang digunakan untuk mengatur tekanan darah.
Waktu posting: 21-Jul-2023